Karakter My Hero Academia yang Jadi Kuat berkat Kerja Keras

Kerja keras adalah salah satu hal yang selalu diajarkan oleh anime shounen. Tidak ada jalan pintas dalam mencapai sesuatu. Untuk mencapai apa yang diinginkan, diperlukan tekad yang kuat dan kerja keras yang tidak mengenal kata lelah.

All Might

Dikenal sebagai Simbol Perdamaian, pemilik nama asli Toshinori Yagi ini juga terlahir sebagai Quirkless seperti Deku. Namun, All Might memiliki tekad yang sangat kuat untuk menjadi seorang pahlawan. Berkat tekad tersebut, All Might akhirnya mewarisi One For All dari Nana Shimura.

Sebagai Quirkless yang tiba-tiba mendapatkan One For All, All Might juga awalnya memiliki kesulitan yang kurang lebih sama dengan Deku. Namun, All Might terus berlatih dengan keras di bawah bimbingan Gran Torino. Berkat kerja kerasnya, All Might berhasil diakui sebagai pahlawan terkuat selama bertahun-tahun.

Izuku Midoriya

Perlu diakui jika Izuku Midoriya, atau Deku, mungkin cukup beruntung untuk bertemu dengan All Might. Berkat keberuntungan tersebut, Deku berhasil menjadi pewaris Quirk paling kuat dalam seri, yaitu One For All. Meski begitu, menjadi pemilik One For All bukanlah hal yang mudah.

Sebelum mewarisi One For All, Deku harus menjalani pelatihan yang keras selama 10 bulan. Hal ini dilakukan guna membangun fisik yang kuat sehingga tubuh Deku tidak akan meledak saat dirinya menggunakan One For All. Meski begitu, mengendalikan One For All tetap saja bukan hal yang mudah.

Pada awal seri, Deku terus menyiksa tubuhnya setiap kali menggunakan One For All. Ledakan kekuatan One For All tetap terlalu besar sehingga dirinya selalu terluka setiap menggunakan Quirk tersebut. Namun, seiring berjalannya waktu, Deku terus berlatih sampai dirinya menemukan cara untuk menggunakan One For All tanpa melukai tubuhnya.

Mirio Togata

Ketika pertama kali muncul, karakter Mirio Togata diperkenalkan sebagai siswa terbaik di SMA Yuei. Bahkan, Mirio pernah menjadi kandidat sebagai pewaris One For All. Meski begitu, Mirio tidak mendapatkan pencapaian tersebut begitu saja.

Pada awalnya, Mirio juga mengalami kesulitan dalam mengendalikan Quirk miliknya, Permeation. Meski Permeation tampak sederhana, Quirk ini sulit untuk dikendalikan. Tak jarang, Mirio terjebak di dalam tembok atau tanah ketika dirinya kurang berkonsentrasi saat menggunakan Quirk ini.

Meski begitu, Mirio adalah sosok yang memiliki tekad kuat. Dirinya terus berlatih dengan keras untuk menguasai kekuatannya. Hingga akhirnya, Mirio berhasil menjadikan Permeation sebagai salah satu Quirk paling kuat dalam seri ini.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *